Kamis, 22 Juli 2010

Soe Hok Gie


"Sampaikanlah pada ibuku,aku pulang terlambat waktu,kuakan menaklukan malam dengan jalan pikiranku.Sampaikanlah pada bapakku,aku mencari atas semua keresahan-keresahan ini,kegelisahan manusia...Tak pernah berhenti berjuang,pecahkan teka-teki malam.Tak pernah berhenti berjuang,pecahkan teka-teki keadilan..." Seorang pemikir yang idealis.Pahlawan pena yang berani.Mungkin itu yang terlintas tentang seorang Gie(ciee..tumben-tumben bisa ngomong gini hehe..).Masih teringat terakhir kali ngeliat akting Nicholas Saputra waktu meranin Rangga di AADC.Nggak jauh beda ya sama perannya jadi Gie?Cowok yang kuat dengan prinsipnya,tegas,dan gak gampang jatuh cinta(e bener ya?atau lebih tepatnya kaku sama cewek atau lebih tepatnya lagi g pinter gaul sama cewek hi2).Pokoknya unik dech!One in a million. Btw,thank to Gie dengan falsafah-falsafahnya yang sedikit banyak ngebuka pikiran.So simple dan sebenarnya mudah dipahami banget tapi bobotnya itu lho.Hmm..tapi jangan dipaksa untuk dijadiin panutan y!Hati2 kehilangan kepribadian hehehe.. Kalau da baca Catatan Hariannya Gie yang dibukukan,pasti makin kagum sama ni orang.Gie emang paling berani menentang ketidak adilan penguasa.Bagi dia penguasa tidak selalu benar dan tidak selalu punya hak berkuasa. Hmm..jadi gak bisa bayangin ya seperti apa dia?Dan..kok ada orang seberani dia?Dan..kenapa dia mesti cepat mati?Padahal di jaman penuh ketidakadilan seperti sekarang ini(ceilee..),justru butuh banget kan orang macam dia.Orang yang peduli dengan lingkungan sosial,jalan pikiran sosialis yang berbeda,sosialisme yang tinggi,sangat lembut dan sentimentil di dalam jiwa yang terlihat keras dan kaku. Dulu aja aku paling anti kalau disuruh neliat film-film politik.Berat.Malas.Membosankan.Pasti ngantuk kalo ngeliat film kaya gitu hahaha..Mendingan yang thriller atau fantasi,lebih seru,kan?hehe.. Awalnya cuman pengin liat akting idola aja hehehe tapi waktu meresapi cerita plus baca bukunya,duh jadi kagum banget.Jadi tertarik memahami persoalan-persoalan negeri(ciee),tapi tetep,masih anti organisasi ni hehe..Kalo itu ma kaya Nicholas aja dech,meski meranin Gie yang seorang aktivis,dia ngaku paling anti organisasi lho(sama duonk!) "Menganggap yang benar adalah benar,yang salah adalah salah...." "Lebih baik diasingkan daripada menyerah pada kemunafikan" "Nasib terbaik adalah tidak pernah dilahirkan,yang kedua adalah dilahirkan tapi mati muda,yang berikutnya adalah berumur tua"..Kurang lebih begitu,dan masih banyak lagi. Gie memang tidak pernah sepi dengan ideologi2nya.Bahkan mungkin ketika dia mati,masih ada sisa-sisa ideologi yang masih melekat diotaknya yang gak terungkapkan kali ya hihi.. Gak penting dan gak istimewa.Hanya mahasiswa sastra UI.Mahsiswa keturunan lagi.Gie hanya pahlawan pena dengan pemikirannya,bukan pemberontak jalanan dengan kekerasan.Kecuali kau orang terdekatnya,kecuali kau pernah membaca artikel yang dia tulis,kecuali kau hidup di jaman dia hidup,maka kau tak akan mengenalnya.Aku juga tak mengenalnya jika dia tak diperkenalkan lagi sekarang.Tapi Gie emang harus diperkenalkan lagi.Meski bukan dalam jiwa nyata,meski hanya lewat cerita dan ideologinya,tapi Gie seolah-olah hidup lagi dengan karisma keberaniannya yang mungkin bisa jadi semangat generasi. So,bagaimana jika Gie masih hidup sampai sekarang?How do you think about that?^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar